Pada beberapa hari yang lalu, sosial media sempat dibikin heboh oleh ulah Miss Puerto Rico. Miss Puerto Rico 2015, Destiny Velez, membuat blunder gara-gara komentar bernada rasis yang ia buat di Twitter. Lewat Twitter, Velez terang-terangan mengolok-olok umat muslim sebagai teroris dan pembunuh. Kicauan Velez di Twitter ini ditujukan langsung kepada Michael Moore, sutradara kondang Amerika Serikat.
Sebagaimana diketahui, Moore baru saja melakukan aksi memprotes ucapan Donald Trump yang mencekal umat muslim masuk AS. Moore melakukan protes di depan gedung milik Donald Trump, yakni Trump Tower, sambil membawa poster bertuliskan ' "We Are All Muslim (Kita Semua Adalah Muslim)".
baca juga : Jika Natal Tiba, Tanyakan Hal Ini kepada Umat Kristen
“Tuhan umat Muslim tidak sama dengan Tuhan orang Kristen dan Yahudi,”
“Umat muslim hanya memanfaatkan kita untuk meneror dan mendirikan pom bensin saja,”
Kicauan Velez ini langsung membuatnya panen bully, justru dari rakyat Puerto Riko sendiri.
Tagar #nonosrepresentas, atau yang dalam bahasa Spanyol berarti ‘anda tidak mewakili kami’, membanjiri akun Twitter-nya.
Karena blunder ini pula, Velez dicopot dari keanggotaan Miss America. Velez sendiri langsung meminta maaf atas perkataannya ini. Tapi netizen sudah terlanjur geram, dan terus membully kelakuannya.
Saking takutnya berhadapan dengan netizen di dunia maya, Velez kemudian menghapus semua akun media sosialnya. (tribunnews).
0 komentar:
Post a Comment